Oktober 6, 2024

Bulan: November 2022

Garut, – Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo S.I.P didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah III/Slw Ny. Mia Kunto Arief Wibowo beserta para pejabat utama Kodam menghadiri acara hari Menanam Pohon Indonesia, bertempat di Bendungan Copong Jl. H. Hasan Arif Ds. Sukasenang Kec. Banyuresmi Kab. Garut, Senin (28/11/2022).

Demikian disampaikan Kapendam III/Slw Letkol Inf Adhe Hansen saat mendampingi Pangdam menghadiri acara Hari Menanam Pohon Indonesia di Garut.

Lanjut dikatakannya, Acara Hari Menenam Pohon Indonesia (HMPI) Tahun 2022 ditandai dengan Penanaman 95.760 pohon yang dilaksanakan serentak di 9 wilayah Cabang Dinas Kehutanan (CDK) se-Jawa Barat. Kegiatan ini dibuka resmi oleh Wakil Gubernur (Wagub) Jabar, Uu Rushanul Ulum.

Wagub Jabar, dalam sambutannya mengatakan bahwa tujuan dari penanaman pohon adalah memberikan semangat kepada masyarakat untuk tetap menanam pohon dari waktu ke waktu, hari ke hari dengan harapan dapat melestarikan lingkungan.

“Karena kita tahu manfaat dari pohon ini sangat banyak sekali, menyaring polusi udara, kemudian juga panas bumi bisa diserap dan tanah menjadi lestari hingga mencegah terjadinya banjir, dan lainnya,” ujar Uu ketika diwawancara oleh awak media seusai acara.

Ia memaparkan jika pihaknya sejak awal fokus terhadap penanaman pohon ini. Bahkan, imbuh Uu, diawal kepemimpinannya bersama Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, menargetkan bisa menanam 50 juta pohon dan kini sudah terlampaui.

“Diawali awal kepemimpinan kami targetkan menanam 50 juta pohon, tetapi sudah terlampaui sehingga ditambah lagi 25 juta di akhir kepemimpinan kami,” paparnya.

Uu berharap kegiatan penanaman pohon ini tidak hanya dilakukan di tingkat provinsi saja. Akan tetapi, juga bisa dilakukan hingga ke tingkat desa.

“Harapan kami kegiatan hari ini bukan hanya dilakukan di tingkat provinsi tetapi juga di kecamatan, bahkan di desa. Dimana para Kepala Desa/ Lurah pun bisa melakukan gerakan untuk menanam pohon,” harapnya.

Sementara itu, Kepala DLH Kabupaten Garut, Jujun Juansyah, menuturkan bahwa penanaman pohon yang dilakukan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Cimanuk ini, merupakan salah satu bentuk dukungan yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi dalam upaya konservasi lingkungan di Kabupaten Garut.

Ia mengatakan sebagai tindak lanjut penanaman pohon, pihaknya akan melakukan pendampingan penanaman yang telah dilakukan oleh DLH Jabar dan Dishut Jabar ini.

“Sekaligus juga, kebetulan kita memiliki program penanaman pohon yang sudah diamanatkan oleh Menko (Menteri Koordinator) PMK (Pembangunan Manusia dan Kebudayaan) sebesar 400 ribu pohon yang harus dilakukan penanaman oleh Dinas Lingkungan Hidup (Garut),” tutur Jujun.

Pada kesempatan tersebut, Junjun mengajak semua pihak untuk melanjutkan aksi penanaman pohon yang telah dilakukan oleh Pemprov Jabar. Terlebih, imbuh Jujun, Kabupaten Garut saat ini memiliki 57 ribu hektar lahan kritis.

Usai acara pokok, kegiatan dilanjutkan teleconference dengan Kepala Daerah di masing-masing Kabupaten dan Kota dan Pencanangan satgas percepatan pemulihan kerusakan sungai Cimanuk Hulu ditandai pemakaian rompi oleh Kepala Bapedas (Dirjen PUPR) kepada Pangdam III/Slw, Ketua Persit KCK Daerah III/Slw dan Kopasgat AU.

BIOS 44 DC Sejahterakan Para Patani Dan Nelayan Di Garut

Garut – Kodim 0611/Garut memberikan sosialisasi pembuatan dan Penggunaan Bios 44 DC, yang digunakan sebagai media dalam meningkatkan produktifitas ketahanan pangan, terutama pada sektor pertanian, peternakan, dan perikanan di wilayah Kabupaten Garut.Jumat(11/11/22)

Sosialisasi yang digelar di Aula Graha Bhakti Makodim 0611/Garut Jl. Veteran No. 1 dihadiri langsung oleh Dandim 0611/Garut Letkol Czi Dhanisworo, S.Sos, Ketua Persit KCK Cabang XXII,Kasdim 0611/Garut ,Para Danramil, Ketua Ranting Jajaran Persit Cabang XXII, Para Bati Komsos dan Babinsa, serta dari pihak lain diantaranya Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Apdesi Kab. Garut, Santri dari Ponpes Al Halim, Ibu-ibu PKK Kec. Cilawu, UPT Pertanian, Perwakilan Kepala Desa dan Lurah Kab. Garut sejumlah 250 peserta.

Dalam penyampaian Ir. Dony Mirraza dari Tim Sosialisasi Bios 44 DC bahwa Bios 44 yang merupakan paduan mikroorganisme yang dapat menyuburkan tanah dan meningkatkan unsur hara dalam tanah sehingga tanah menjadi subur. Karena itu, sudah dibuktikan di beberapa tempat salah satunya di wilayah Kodim 0611 Garut yaitu dengan melakukan peningkatan produktifitas pohon karet dengan menggunakan Bios 44 DC di Miramare Kec. Pameungpeuk Kab. Garut dimana dalam waktu 21 hari pohon karet yang sudah mati kembali mengeluarkan getah karet dan meningkatkan produktifitas getah karet. Pembesaran benur di Kec. Cikelet dengan menggunakan Bios 44 DC yaitu dengan cara mencampur makanan ikan dengan Bios dan hasilnya dalam waktu 10 hari benur sudah tumbuh menjadi jarong atau bibit lobster.

Proses Sosialisasi Bios 44 DC ini juga dilanjutkan dengan cara pengolahan Bios 44 di Rumah Bios 44 DC di Kodim 0611 Garut sebanyak 4000 litet. Kedepan Kodim 0611 Garut bersama Pemerintah Daerah dan Masyarakat akan mempublikasikan dan mengembangkan secara masal kepada para petani, nelayan dan peternak guna meningkatkan kesejahteraan nya. Ungkap Dandim 0611 Garut Letkol Czi Dhanisworo, S.Sos

Garut,- Pendampingan Giat pendataan/Penandaan (Ear Tag) dan Vaksinasi Hewan Ternak (PMK) di wilayah Koramil 1102/Karangpawitan.Selasa(8/11/22).

Danramil 1102/Karangpawitan Kapten Caj(K) Muji Rahayu mengungkapkan Hasil dari kegiatan bersama anggota Babinsa Sindangpalay Serka Yuhar K Pendampingan Giat Penandaan (Ear Tag) dan Vaksinasi Hewan Ternak sapi (PMK) milik Bpk. H. Jumara di Kp. Lengkong Rt. 01 Rw. 10 Desa Sindangpalay oleh Nakes Puskeswan Wil.4 beserta Kepala UPT Perternakan dan Perikanan dengan sasaran hewan yang di Vaksin 25 ekor.

Lanjut Danramil 1102/Krp bersama Babinsa Situsari Sertu Dadan N melaksanakan Pendampingan Giat Penandaan (Ear Tag) dan Vaksinasi hewan ternak sapi milik H. Nanang yang bertempat di Kp. Bojongsari Rt. 06 Rw. 04 oleh Nakes Puskeswan Wil.4 beserta Kepala UPT Perternakan dan Perikanan dengan sasaran hewan ternak sapi yang di Vaksin sejumlah 100 ekor .

Adapun data pencapaian sampai dengan saat ini diKec.Karangpawitan jumlah Populasi 798 ekor di Vaksinasi pertama 370 dosis.Untuk pencapaian harian Vaksinasi dan Penandaan Sapi 125 ekor,Ungkap Danramil 1102/Karpaw.